Selayang Pandang ASMI Desanta: Komitmen Menghidupkan Asa, Membangun Generasi Kompeten & Profesional

Desanta, Yogyakarta—Akademi Sekretari dan Manajemen Indonesia (ASMI) Desanta, yang berlokasi di Kalurahan Balecatur, Gamping, Sleman, terus memperkokoh eksistensinya sebagai salah satu institusi pendidikan vokasi unggulan. Kini, di bawah naungan Yayasan Syafinar Berlian Zakiriyah, ASMI Desanta berkomitmen mencetak generasi profesional yang kompeten, beretika, dan siap menghadapi tantangan dunia kerja.

Dengan filosofi “Dengan Sabar, Antusias, dan Tawakal”, ASMI Desanta mengakar pada nilai-nilai moral yang kokoh, menanamkan karakter kuat kepada seluruh sivitas akademika. Yayasan bersama jajaran kampus menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, mengintegrasikan teori dan praktik untuk menghasilkan lulusan yang relevan dengan kebutuhan industri.

Sejarah panjang ASMI Desanta dimulai pada 1989, saat berdiri di bawah Yayasan Pemuda Karya Yogyakarta. Berbagai transformasi telah dilewati, termasuk pembentukan Yayasan Pendidikan Karya Kalingga pada 2014, hingga akhirnya beralih ke Yayasan Syafinar Berlian Zakiriyah pada Mei 2024. Perjalanan ini mencerminkan semangat adaptasi dan inovasi yang menjadi fondasi ASMI Desanta hingga saat ini.

ASMI Desanta pertama kali diakui secara resmi pada 1994 melalui SK Mendikbud No. 052/D/O/1994 untuk Program Studi Kesekretariatan D-III. Status ini semakin kuat pada tahun 2000 dengan akreditasi “disamakan”. Terbaru, pada 2022, Program Studi Administrasi Perkantoran D-III berhasil memperoleh akreditasi B, mempertegas kualitas pendidikan yang ditawarkan.

Bendahara Yayasan Syafinar Berlian Zakiriyah, Wedy Prahoro, menyampaikan bahwa yayasan berkomitmen mendukung peningkatan kualitas pendidikan ASMI Desanta. “Melalui inovasi, kurikulum yang relevan, dan pelatihan praktis, kami siap melahirkan lulusan profesional yang mampu berkontribusi nyata di dunia kerja,” tegasnya.

Dukungan penuh dari Yayasan Syafinar Berlian Zakiriyah juga tercermin dalam kolaborasi strategis yang dijalin ASMI Desanta dengan berbagai pihak. Kerja sama dengan PT Dowa Hanandy Utama, PT Januputra Pasaraya, STIA AAN Yogyakarta, dan instansi pemerintah menjadi kekuatan utama untuk memperluas wawasan mahasiswa, sekaligus menciptakan dampak nyata bagi masyarakat.

Dian Fitriana, Sekretaris Yayasan, menegaskan bahwa ASMI Desanta fokus pada pendidikan yang relevan dan berbasis praktik. “Kurikulum kami dirancang sesuai perkembangan industri. Lulusan ASMI Desanta tidak hanya terampil secara teori, tetapi juga memiliki keahlian praktis yang sangat dibutuhkan di dunia kerja,” jelasnya.

“Kurikulum yang dirancang sesuai perkembangan industri dan pelatihan keterampilan yang mendalam, menjadikan lulusan ASMI Desanta sebagai sosok profesional yang siap berkontribusi positif bagi pembangunan bangsa.”, pungkasnya. (ar)

Bagikan:

Tags

Berita

Related Post

Leave a Comment